KARIMUN (HK)-Kapal Motor Vessel (MV) Segero berbendera Korea Selatan (KOrsel) menabrak tongkang PCF 2402 muatan sekitar 4.053 ton batu granit di perairan internasional line 1 timur laut Pulau Karimun Anak, Tanjungbalai Karimun, Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 03.00 WIB. Tongkang tersebut ditarik tugboat (TB) Indah Laut 2201.
Nakhoda TB Indah Laut 2201, Sumadi dalam keterangannya menjelaskan, tugboat yang dinakhodainya menarik tongkang PCF 2402 dengan muatan Granit 3/16 tujuan Tuas, Singapura. Tugbuat mulai bergerak dari PT MGU di Desa Pangke, Kecamatan Meral, Rabu (13/1/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kemudian, pada Kamis 14 Januari 2021 sekitar 03.00 WIB pada posisi di Karimun Anchorage report VTS West Singapure, CH 73 minta ijin untuk bergerak ke Nipah.
“Kurang lebih 30 menit bergerak, di sebelah kiri nampak nampak MV Segoro, saya kasih isyarat MV Segoro dengan search light untuk lewat belakang tongkang, dan Saya menghubungi MV Segoro melalui VHF CH 73 untuk lewat belakang tongkang. Kemudian, MV Segoro sudah mengkonfirmasi lewat di belakang tongkang,” ujar Sumadi.
Sumadi menyebut, dirinya melihat MV Segoro menabrak tongkang dan tubrukan tidak bisa dihindari. Kemudian, pihaknya mematikan mesin tugboat dan memberi komando ke ABK untuk melepas tali towing demi keselamatan kru kapal.
“Adapun posisi tambarakan 01 05 300 N-103 34 550 E dan keadaan cuaca saat kejadian angin kuat dari utara, cuaca mendung serta banyak nelayan di sekitar lokasi,” jelasnya.
Dijelaskan, akibat tubrukan itu, mengakibatkat haluan MV Segoro masuk ke bagian kiri tengah barge kurang lebih 3 meter.
“Pada pukul 03.40 WIB. saya melapor ke VTS WEST, bahwa telah terjadi tabrakan antara MV Segoro dengan tongkang PCF 2402, dan VTS WEST menginstruksikan untuk keluar dari Intenational Port Limit demi keselamatan pelayaran,” tuturnya.
Selanjutnya, pihaknya mengecek kondisi aman dan menarik tongkang PCF 2402 untuk lepas dari haluan MV Segoro. (ham)
