BATAM(HK) – Dalam rangka antisipasi persiapan personil untuk pengamanan unjuk rasa serta bencana alam, Jajaran Polresta Barelang melaksanakan apel gelar pasukan di Halaman Mapolresta Barelang, Selasa (1/10/2019) sore.
“Kita cek persiapan personil kita dengan peralatannya apakah siap untuk mengantisipasi segalam kemungkinan terkait masalah demo atau unjuk rasa,” kata Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmad Purboyo, Selasa (1/10/2019) sore.
“Selain itu peralatan dalmas, peralatan perahu apung, dan beberapa kendaraan yang digunakan untuk mobilisasi personil maupun warga pada saat menghadapi bencana,” tambahnya.
Menurutnya untuk peralatan dan mobil operasional cukup untuk mengantisipasi kemungkinan demo anarkis maupun bencana, mengingat musim ini sedang musim hujan sehingga kemungkinan akan berakibat banjir.
“Sebelumnya kita sudah melewati musim kemarau, dimana saat musim kemarau kemaren mengakibatkan rawannya bencana kebakaran,” ucap Prasetyo.
Untuk kekuatan personil dalam pengamanan unjuk rasa, Prasetyo mengarahkan anggota sebanyak 2/3 personil dari keseluruhan personil jajaran Polresta Barelang.
Namun, terlihat ada hal yang unik, saat pengecekan mobil operasional setiap jajaran Polsek yang ada dikota Batam,
Dimana saat Prasetyo mengecek mesin Mobil operasional Satlantas ditemukan diantaranya mobil operasional tersebut terlihat kotor seperti tidak ada perawatan.
Sehingga, Saat itu juga Prasetyo memberi hukuman Disiplin Push-up kepada anggota personil Satlantas Polresta Barelang. (Cw63)