Sepakbola telah menjadi obat bagi Franck Ribery. Meski usianya tidak muda lagi, namun, penampilannya di lapangan hijau masih cukup mumpuni. Dia pun mengaku jika sepakbola membuatnya awet muda.
Ribery membuktikan bahwa dirinya belum habis di Fiorentina. Ia tampil gemilang saat La Viola membungkam AC Milan 3-1 di San Siro, Senin (30/9/2019) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut Ribery mampu mencetak satu gol. Selain itu kecepatannya mampu merepotkan para pemain belakang Milan. Mateo Musacchio bahkan harus menerima kartu merah di awal babak kedua akibat menghentikan pergerakan pemain kelahiran Boulugne ini.
Dikutip dari Opta, Ribery mencatatkan dua tembakan ke gawang, satu kali mengkreasi peluang serta mencatatkan akurasi umpan sebesar 84,4 persen sepanjang 90 menit. Berkat penampilannya itu, para pendukung Milan tak segan memberikan tepuk tangan kepada Ribery saat ia digantikan oleh Rachid Ghezzal pada menit ke-89.
Usai laga, Ribery mengungkapkan begitu senang bisa tampil apik di San Siro. Ia juga menambahkan bahwa umur hanya sekadar angka untuknya di lapangan.
Sepakbola membuat pemain merapat ke Fiorentina awal musim ini dari Bayern Munich tersebut merasa awet muda. Ia masih terus berhasrat untuk mempertahankan performa terbaiknya bersama tim barunya ini.
“Saya merasa senang. Selalu luar biasa bisa bermain di San Siro. Ini adalah stadion yang besar dan banyak penggemar,” kata Ribery kepada Sky Sport Italia dikutip dari Football Italia.
“Kondisi yang sulit bagi penggemar Milan saat ini. Namun kami menunjukkan kinerja yang baik dan itu penting bagi kami.”
“Ya, saya sudah tua, tapi saya merasa muda di lapangan! Sepak bola adalah hidupku, aku menyukainya. Saya masih haus kemenangan ketika saya datang ke Fiorentina dan saya senang melihat tim tampil dengan baik,” terangnya.*
(sumber: detiksport.com)
