BATAM(HK) – Plt Gubernur Kepri, H Isdianto resmi menutup kegiatan Operasi Teritorial (Opster) TNI Galang 01 TA 2019, dalam suatu upacara militer yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Latief Muhamad Kelurahan Sambau Kecamatan Nongsa Batam Kepulauan Riau, Kamis (26/9/2019).
Dengan ditutupnya kegiatan tersebut, maka berakhir semua pekerjaan yang bersifat fisik dan non fisik yang telah digelar selama 60 hari, yaitu di Kelurahan Sambau Kecamatan Nongsa dan Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang Kota Batam.
Isdianto mengatakan kegiatan Opster TNI ini sangat mencermin budaya asli Indonesia, yakni budaya gotong royong. Hal ini tercermin dari adanya kebersamaan, serta kesetiakawanan sosial dalam wadah persatuan dan kesatuan.
“Semua telah bahu membahu bersama instansi pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta pemuda, berupaya mengatasi masalah sosial kemanusian, utamanya dalam peningkatan perekonomian masyarakat yang menjadi sasaran pelaksanaan Opster TNI,” kata Isdianto.
Tidak lupa, Isdianto menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh personil yang tergabung dalam Satgas Opster TNI Galang 01 TA 2019.
“Semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan didaerah-daerah lainnya di Kepri, apa yang telah disumbangkan TNI melalui kegiatan ini, kiranya dapat memberi manfaat kepada masyarakat di wilayah sasaran,” harapnya.
Ditempat yang sama, Danlantamal IV, Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah menjelaskan adapun kegiatan fisik yang dilaksanakan di Sambau, Nongsa meliputi renovasi Tribun dan WC Lapangan Sepak Bola Latief Muhamad, renovasi lapangan bola volley, renovasi lapangan sepak takraw dan masjid An-Nur.
“Dimana kegiatan ini sudah rampung pengerjaan dengan sangat memuaskan, sedangkan di Kelurahan Sembulang Kecamatan Galang merenovasi Mesjid Nurul Jihad dan Posyandu Sri Purnama sudah selesai 100% dengan hasil yang sama,” ucap Arsyad.
Lanjutnya, sedangkan kegiatan non fisik meliputi kegiatan komunikasi sosial (Komsos), dan Bhakti Kesehatan didua tempat yang sama.
“Untuk kegiatan Komsos, dibagi untuk kalangan masyarakat dan anak-anak pelajar SMA. Bagi masyarakat meliputi materi tentang Keamanan Laut dan Pelayaran, Penyelundupan dan Perdagangan, Perikanan dan Narkoba,” jelasnya.
“Untuk kalangan pelajar SMA, materinya tentang Hukum, Mengatasi Berita Hoax, Bela Negara dan Kesehatan. Sedangkan untuk Bakti Kesehatan, meliputi kegiatan pengobatan umum, sunatan masal, pengobatan gigi dan pelayanan KB,” ungkap Arsyad juga selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Opster TNI Galang 01 TA 2019.(Cw63)