Rabu, 14 April 2021
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Haluan Kepri
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KEPRI
    • BATAM
    • TANJUNG PINANG
    • BINTAN
    • LINGGA
    • ANAMBAS
    • NATUNA
    • KARIMUN
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • BISNIS
  • BUDAYA
  • MORE
    • OPINI
    • PENDIDIKAN
    • HIKMAH
    • PROFILE
    • POLITIKA
    • SPORT
    • TERPOPULER
    • WISATA & BUDAYA
    • VIDEO
No Result
View All Result
Haluan Kepri
No Result
View All Result
Home NASIONAL

Riau Dilanda Fenomena Madden Julian Oscillation

Sabtu, 8 Juni 2019
Riau Dilanda Fenomena Madden Julian Oscillation

Ilustrasi hujan.Foto:kompas.com

Share on FacebookShare on Twitter

PEKANBARU – Sejak beberapa hari terakhir, wilayah Provinsi Riau dilanda hujan. Bahkan hingga hari ketiga Lebaran, sejumlah wilayah masih diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga deras, baik siang maupun malam.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, kondisi alam ini disebabkan oleh Fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang melanda Riau.

Related posts

Menkes: Meski Ada Vaksin, Jangan Bereuforia

MUI: Ramadan Momentum Ikhtiar Memutus Pandemi

Rabu, 14 April 2021
Larangan Mudik Lebaran Ditetapkan, Sesudah dan Sebelumnya Juga Diimbau Tak Boleh

Ketum Muhammadiyah Imbau Warga Tidak Mudik

Selasa, 13 April 2021

“Saat ini ada fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang berada di wilayah Indonesia bagian barat,” ungkap Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru, Sanya Gautami dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (7/5/2019).

Dia menjelaskan, MJO ini merupakan gugusan uap air (awan) yang artinya uap air di wilayah Riau meningkat jumlahnya, sehingga pertumbuhan awan cukup bagus.

“MJO biasanya berlangsung selama 30-40 hari atau 1-8 fase. Fenomena ini menjalar dari barat ke timur,” sebut Sanya.

Pada saat ini, sambung dia, berada pada fase 3 (wilayah indonesia bagian barat), dan tergantung dari kecepatan anginnya, bertahan berapa lama di atas wilayah Indonesia bagian Barat.

“Diprediksi aktif di fase 3 Samudera Hindia (wilayah indonesia bagian barat) hingga pertengahan dasarian II Juni 2019. Berdasarkan peta prediksi spasial anomali OLR pada awal dasarian I Juni 2019 terbentuk wilayah konvektif basah yang memasuki wilayah Indonesia bagian barat dan terus meluas ke Indonesia bagian tengah dan timur hingga pertengahan dasarian II Juni 2019. Dasarian I artinya 10 hari pertama di bulan Juni,” jelas Sanya.(sumber:kompas.com)

Previous Post

Inilah Wanita Berpengaruh di Balik Putusan Chelsea Menjual Hazard

Next Post

Demokrat: Kami Merasa Tidak Berkoalisi Lagi dengan 02

Related Posts

Menkes: Meski Ada Vaksin, Jangan Bereuforia
NASIONAL

MUI: Ramadan Momentum Ikhtiar Memutus Pandemi

Rabu, 14 April 2021
Larangan Mudik Lebaran Ditetapkan, Sesudah dan Sebelumnya Juga Diimbau Tak Boleh
NASIONAL

Ketum Muhammadiyah Imbau Warga Tidak Mudik

Selasa, 13 April 2021
Gunung Merapi Kembali Erupsi
NASIONAL

Merapi Luncurkan Tiga Kali Awan Panas Guguran Hingga 1,8 Km

Selasa, 13 April 2021
HIPMI Sumbar: BUMN Jangan Jadikan Pengusaha Lokal sebagai Romusha
NASIONAL

HIPMI Sumbar: BUMN Jangan Jadikan Pengusaha Lokal sebagai Romusha

Senin, 12 April 2021
Pasca Gempa, Warga Jatim Diminta Waspadai Tanah Rapuh Usai Hujan Lebat
NASIONAL

Pakar Geologi Beri Penjelasan Soal Gempa Malang

Senin, 12 April 2021
Leg II 16 Besar Liga Champions: Man City Tetap Incar Kemenangan
NASIONAL

Menang di Premier League, Modal Bagi Liverpool Hadapi Madrid

Minggu, 11 April 2021
Please login to join discussion
Tidak Razia, Polres Karimun Imbau Masyarakat Patuhi Lalulintas
KARIMUN

Tidak Razia, Polres Karimun Imbau Masyarakat Patuhi Lalulintas

Rabu, 14 April 2021

KARIMUN (HK)-Operasi Keselamatan Seligi 2021 sudah dilaksanakan jajaran Satlantas Polres Karimun sejak 12 April dan berakhir pada 25 April 2021...

Selengkapnya
Main Aman? Man City: Tidak!

Main Aman? Man City: Tidak!

Rabu, 14 April 2021
Warga Taman Anugerah Protes Alih Fungsi Fasum Jadi Rumah

Warga Taman Anugerah Protes Alih Fungsi Fasum Jadi Rumah

Rabu, 14 April 2021
Tahun Ini Pemko Batam Bakal Bangun 4 Buah SMP Baru

Tahun Ini Pemko Batam Bakal Bangun 4 Buah SMP Baru

Rabu, 14 April 2021
Liverpool Ingin Lolos ke Semifinal Liga Champions? Ini Syaratnya

Liverpool Ingin Lolos ke Semifinal Liga Champions? Ini Syaratnya

Rabu, 14 April 2021

POPULER

  • Hari Ini Muncul 11 Pasien Covid di Karimun, Kontak Erat dengan Pasien yang Meninggal

    Hari Ini Muncul 11 Pasien Covid di Karimun, Kontak Erat dengan Pasien yang Meninggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Satlantas Polres Karimun Mulai Gelar Operasi Keselamatan Seligi 2021

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembangunan Pelabuhan Malarko dan Bandara RHA Karimun Dilanjutkan 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menguak Tabir Kedalaman Makna Ibadah Puasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Karimun Kembali Tiadakan Kegiatan Safari Ramadhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KKG PAI Batam Serahkan Bantuan untuk Musholla Baitussalam Tanjung Gundap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Geger! Warga Tanjung Sengkuang Ditemukan Tergantung di Pohon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kabasarnas RI Luncurkan 6 Unit KN SAR di Batam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

© 2021 Copyright Haluan Media Group | All rights reserved

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
  • KEPRI
    • BATAM
    • TANJUNG PINANG
    • BINTAN
    • LINGGA
    • ANAMBAS
    • NATUNA
    • KARIMUN
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • BISNIS
  • BUDAYA
  • MORE
    • OPINI
    • PENDIDIKAN
    • HIKMAH
    • PROFILE
    • POLITIKA
    • SPORT
    • TERPOPULER
    • WISATA & BUDAYA
    • VIDEO

© 2021 Copyright Haluan Media Group | All rights reserved