– Korban Penikaman Amat Tantoso Mulai Membaik
BATAM (HK) – Kelvin (53), warga Malaysia yang mejadi korban penikaman seorang pengusaha valuta asing di Batam, Amat Tantoso, kini telah menjalankan tindakan operasi oleh tim dokter rumah sakit Elizabeth, Baloi, Kamis (11/4), dini hari.
Informasi yang diperoleh di rumah sakit, saat ini kondisi korban sudah mulai membaik, dan sudah sadar. Sehingga dia sudah bisa bicara.
Rudi Tan, seorang anggota keluarga dari Amat Tansoso mengatakan, pihak rumah sakit telah melakukan tindakan medis operasi untuk bisa mengeluarkan pisau sangkur, yang menancap di sisi kiri tubuh Kelvin.
“Kelvin sudah dioperasi tim dokter untuk dapat mengeluarkan pisau sangkur yang menancap disisi badannya yang sebelah kiri,” sebut Rudi, Kamis pagi, usai menjenguk Amat Tantoso, yang sedang di periksa oleh tim penyidik Unit V Satreskrim Polresta Barelang.
Saat ini, imbuh Rudi, Kelvin telah sadar, bahkan sudah berbicara dengan normal meskipun dia belum mau berbicara banyak, terkait kejadian yang sudah dialaminya.
Sebelumnya, kondisi korban penikaman Amat Tantoso itu terlihat tidak sadarkan diri, kemudian dipindah untuk segera melakukan tindakan operasi.
Kevin tampak dipindahkan dari ruangan Unit Gawat Darurat (UGD) RS Elisabeth, Baloi, lalu memasuki ruangan operasi.
Setelah dioperasi korban penikaman tersebut sudah sadar, meskipun belum normal seperti semula.
Sebelumnya, Kelvin diduga telah ditikam Amat Tantoso di dalam Restoran Wey Wey Kawasan Harbourbay Jodoh, ketika terjadi perkelahian.
Dalam perkelahian tersebut, Amat Tantoso itu menikam Kevin dengan sebilah pisau sangkur yang dia persiapan sebelumnya.
Sebagaimana diketahui, Amat Tantoso adalah seorang pengusaha perhotelan dan juga valas. Bahkan dia, menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA) Indonesia. (vnr)